TEMPO.CO, Sorong - Gempa magnitudo 2,4 mengguncang Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, Sabtu pukul 00.25 WIT, namun tidak berpotensi terjadi tsunami.
Data Stasiun Geofisika BMKG Sorong menyebutkan gempa itu terjadi pada koordinat 0.39 Lintang Selatan dan 130.38 Bujur Timur yang berjarak 47 kilometer barat laut Raja Ampat dengan kedalaman 10 kilometer.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa itu memiliki mekanisme penyesaran normal (normal fault). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Raja Ampat dan getaran dirasakan nyata dalam rumah.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
ANTARA